
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Oleh: Ustadz Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi –hafizhahullah-
Pada suatu acara, seorang tokoh dengan serius mengatakan: “Sebelum acara ini kita mulai, marilah kita membukanya dengan bacaan al-Fatihah.. ” Serempak, para hadirin pun tunduk dan khusyuk membacanya bersama-sama.
Di penghujung acara, seorang tokoh diminta menutup acara dengan doa, maka dia pun menghadiahkan doanya untuk para wali yang telah meninggal dunia, lalu mengatakan: “Al-Fatihah ala hadhroti syaikhina wa waliyyina..”
Kasus-kasus serupa mungkin sering kita jumpai dimasyarakat. Namun, pernahkah kita berfikir bahwa semua itu adalah tata cara beragama yang tidak ada contohnya dan diingkari oleh oleh para ulama?!...